![]() |
Bupati Bima Hj Indah Dhamayanti Putri SE, mengucapkan Minal Aidin Walfaidin kepada masyarakat Kabupaten Bima dan tetap bersabar menjalankan Puasa Ramadhan di tengah Pandemi Covid-19. (Dok. Ndai) |
Bima,
Ndaionline.com,-
Terkait pelaksanaan Sholat Idul Fitri 1 Syawal 1441 Hijiriyah, Bupati Bima Hj
Indah Dhamayanti Putri SE, menghimbau, Masyarakat Kabupaten Bima tetap mengacu
dan mematuhi, Keputusan Gubernur NTB, DR Zulkiefliemansyah dengan melaksanakan
Takbir melalui Media TV, Radio, Media Sosial dan media digital lainnya.
‘’Takbir
dapat dilakukan di Masjid hanya oleh Pengurus / Takmir masjid, tidak
melaksanakan Shalat Idul Fitri di lapangan, terutama di wilayah yang
terdapat masyarakatnya terpapar Covid-19,’’ujar
Bupati melalui Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Bima, M Chandra
Kusuma, Ap, Kamis, 21 Mei 2020.
Keputusan
Gubernur NTB tersebut Nomor 003.2-504 Tahun 2020, tentang penetepan Idul Fitri
1 Syawal 144 1 H, di tengah Pandemi Wabah Covid-19.
Dan
untuk memutus mata rantai penyebaran Covid -19 di wilayah Kabupaten Bima
khususnya dan Provinsi NTB umumnya, diperlukan kebersamaan, kesatuan tekad dari
seluruh masyarakat dan Pemerintah Daerah, untuk mengurangi potensi penularan
antar orang.
Menurut
Kabag Protokol, Bupati juga menghimbau segenap masyarakat, tetap bersabar menghadapi
ujian Pandemi Covid-19. Tetap mematuhi protokol kesehatan dalam penanganan Virus
Corona seperti wajib memakai masker, menyediakan sarana cuci tangan dan sabun
serta selalu menjaga Jarak.
Bupati,
kata Chandra, Ramadhan yang berlangsung dalam bayang-bayang penyebaran
virus Covid-19, telah membatasi kita untuk melaksanakan ibadah secara
berjamaah, sebagaimana tahun-tahun sebelumnya.
Namun
hal tersebut tidak menyurutkan kita, mengasah keimanan untuk meningkatkan
intensitas ibadah, meningkatkan kepedulian dengan berinfak dan bersedekah. Serta
memelihara diri dari sikap-sikap yang kurang terpuji.
Semoga
semangat dan jiwa Ramadhan seperti itu tetap terpelihara, peningkatan kualitas
ibadah tetap terjaga dengan konsisten, perhatian terhadap sesama tetap
terpelihara dengan baik. Dan kita mampu mengendalikan diri dari hal-hal yang
kurang baik.
‘’Diharapkan
masyarakat Kabupaten Bima, mampu menghayati makna puasa dan memiliki semangat
penilaian diri yang kuat sepanjang hidupnya,’’lanjutnya.
Bupati
Umi Dinda, mengucapkan Minal Aidin Walfaizin, Mohon Maaf Lahir dan Bathin, kepada
segenap masyarakat Kabupaten Bima. (Ndai 001)
Posting Komentar